Thursday, December 30, 2010

Sejarah Teknologi Informasi dan Komunikasi


Definisi dari Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) adalah sesuatu yang memudahkan manusia, untuk mengkomunikasikan atau menyampaikan informasi. Dengan kata lain Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, meliputi : memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas. Informasi yang dibutuhkan akan relevan, akurat, dan tepat waktu yang digunakan untuk keperluan pribadi i, bisnis, dan pemerintahan yang strategis untuk pengambilan keputusan. 
  from      to  

TIK memiliki beberapa karakteristik yaitu, konektivitas, interaktivitas, multimedia, konvergensi, portabilitas, personalisasi dan kolaborasi. Dari karakteristik TIK tersebut, dapat kita simpulkan bahwa manusia memiliki dua fungsi kedudukan yaitu sebagai individu dan mahluk sosial. Sebagai mahluk sosial, manusia membutuhkan untuk berkomunikasi dengan sesamanya  dan  dapat melakukan interaksi dengan baik.

Atas dasar kebutuhan tersebut, manusia berupaya mencari dan menciptakan suatu sistem dan alat untuk saling berinteraksi, mulai dari gambar (bentuk lukisan) di dinding-dinding gua manusia purba, isyarat (tangan, asap, dan bunyi), huruf, kata, kalimat, tulisan telepon dan internet. Informasi yang disampaikan pun berkembang. Dari sekedar menggambarkan keadaan sampai kepada siasat bertempur.

Pada dasarnya, TIK sendiri memiliki sejarah yang cukup panjang dari jaman prasejarah hingga masa sekarang yang akan saya paparkan berikut ini.
 
1.       Masa Pra-Sejarah (masa belum mengenal tulisan …s/d 3000 SM)

Pada masa ini tulisan memang belum dikenal, oleh karena itu, manusia di zaman pra-sejarah mengembangkan teknologi informasi yang berfungsi sebagai suatu sistem pengenalan bentuk yang ada di sekitar mereka. Manusia yang hidup di zaman ini menggambarkan informasi tentang berburu dan binatang buruan yang didapatkan, pada dinding-dinding gua. Pada masa ini mereka mulai melakukan pengidentifikasian benda-benda yang ada disekitar lingkungan tempat tinggal mereka kemudian mereka melukisnya pada dinding-dinding gua. Kemampuan manusia di zaman ini dalam berbahasa hanya suara dengusan dan isyarat tangan sebagai bentuk awal komunikasi mereka.